Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Ridwan Kamil Digeledah KPK, Sorotan Bisnis dan Kekayaan hingga Pernyataan Resmi dari Mantan Gubernur Jabar

Top Post Ad

 Ridwan Kamil dan selembar surat terkait penggeldahan rumahnya oleh KPK

Repelita, Jakarta - Rumah mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, digeledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin, 10 Maret 2025. Penggeledahan tersebut dilakukan terkait dengan kasus dugaan korupsi di bank daerah. Rumah Ridwan Kamil yang terletak di Jalan Gunung Kencana no 5, Ciumbuleuit, Bandung, menjadi sorotan publik setelah kejadian ini.

Ridwan Kamil dikenal sebagai politisi yang memiliki banyak bisnis dan aset. Berdasarkan data dari e-LHKPN, harta kekayaan Ridwan Kamil tercatat mencapai sekitar Rp22 miliar. Selain itu, Ridwan Kamil juga memiliki sejumlah bisnis, termasuk usaha kafe Jabarano Coffee yang kini terkenal di Kota Bandung dan telah merambah ke luar daerah hingga mancanegara.

Ridwan Kamil, yang sebelumnya dikenal sebagai seorang arsitek, telah mendirikan PT Urbane Indonesia, sebuah firma konsultan arsitektur yang mengerjakan proyek-proyek besar di Indonesia. Beberapa proyek yang dikerjakannya antara lain Nipah Park di Makassar dan Masjid Al Jabbar di Bandung.

Setelah kalah dalam Pilkada 2024, Ridwan Kamil kembali menggeluti bisnisnya. Salah satu usahanya yang cukup sukses adalah Jabarano Coffee. Bisnis kafe ini mulai berkembang pesat setelah Ridwan Kamil tidak lagi menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Beberapa cabang Jabarano Coffee sudah dibuka di luar daerah, termasuk di Ubud Bali dan Australia. Ridwan Kamil berharap dapat memperkenalkan kopi khas Jawa Barat ke seluruh dunia melalui bisnis ini.

Di samping itu, Ridwan Kamil juga dikenal aktif di media sosial. Dengan lebih dari 21 juta pengikut di Instagram, Ridwan Kamil tetap menjaga kedekatannya dengan masyarakat. Setelah masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat, ia juga diberi tugas oleh Presiden Jokowi sebagai kurator pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

Terkait penggeledahan rumahnya, Ridwan Kamil memberikan pernyataan resmi melalui secarik kertas yang dibagikan kepada media. Dalam pernyataan tersebut, ia mengonfirmasi kedatangan tim KPK dan menyatakan bahwa ia sangat kooperatif dalam membantu proses penyelidikan. Ia juga meminta agar wartawan langsung bertanya kepada tim KPK mengenai keterangan lebih lanjut.

Saat penggeledahan, rumah Ridwan Kamil tampak sepi meskipun terdapat lima mobil dan beberapa motor di dalam garasi. Tim penyidik KPK tengah mencari bukti terkait dugaan korupsi dana iklan yang melibatkan bank milik BUMD. KPK telah menetapkan lima tersangka terkait kasus ini, yang terdiri dari pejabat negara dan pihak swasta.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, membenarkan penggeledahan yang dilakukan di Bandung dan mengatakan bahwa prosesnya masih berlangsung. Ia menambahkan bahwa KPK akan merilis konstruksi perkara dan hasil penggeledahan pada pekan ini. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Below Post Ad


Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved