Motif Perkelahian Dua Anggota DPRD Medan di Toilet Terungkap, Dodi: Aku Cuma Menegur

Top Post Ad

 

Repelita Medan - Dua anggota DPRD Kota Medan, Sumatera Utara, terlibat perkelahian di toilet lantai tiga Kantor DPRD Medan pada Selasa. Peristiwa ini terekam dalam video dan viral di media sosial.

Dua orang yang terlibat dalam pertikaian tersebut adalah David Roni Sinaga dan Dodi Robert Simangunsong. Keduanya berasal dari partai politik berbeda dan diduga memiliki persoalan lama yang belum terselesaikan.

Dodi Robert Simangunsong mengungkapkan bahwa insiden tersebut bukan dipicu oleh rapat Komisi III, melainkan masalah pribadi yang sudah lama terjadi. "Yang viral bukan soal Komisi III. Masalah lama bang, bukan masalah yang ada di Komisi III. Di komisi nggak ada persoalan," ujarnya.

Dodi menyebut masalah bermula ketika David memanggil staf komisi yang bernama Dodi dengan nada keras, tanpa menyebut nama lengkap. Hal itu membuat Dodi Robert merasa tersinggung dan mengira namanya sedang dipermainkan.

"Aku cuma menegur dia aja bang, jangan panggil Dodi, kalau bisa Tambunan aja," ujar Dodi. "Karena kalau manggil Dodi dengan nada keras kesannya negur aku bang. Baru kali ini kami ketemu langsung pas di toilet lantai 3," tambahnya.

Baca Juga

• IPW Sarankan Hotel Fairmont Cabut Laporan terhadap Aktivis KontraS
• Kemenhut Tegaskan Tak Kompromi Soal Keselamatan Pengunjung Taman Nasional Saat Libur Lebaran
• Hakim Nonaktif PN Surabaya Didakwa Terima Suap Rp4,67 Miliar, Pakar Hukum Soroti Dasar Putusan
• Kemendag Didemo Buntut Peredaran Oli Palsu, Mahasiswa Desak Tindakan Tegas

Dodi juga menyayangkan tindakan sekuriti DPRD yang dinilai tidak adil dalam melerai pertikaian. "Aku menyayangkan, kenapa sekuriti DPRD Medan yang bertugas saat itu hanya memegangku. Sementara dia (David) tak dipegang sama sekuriti. Jadinya si David coba menendang dan hampir kena perutku," sebutnya.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Medan, Salomo Tabah Ronal Pardede, menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi usai Rapat Dengar Pendapat (RDP). Setelah rapat, David pergi ke kamar mandi untuk mencuci tangan, lalu Dodi bersama ajudannya datang dan terjadi adu mulut yang berujung perkelahian.

"Nah, rupanya si Dodi dan ajudannya mendatangi Roni (David) di kamar mandi. Terjadilah pertikaian itu," ungkap Salomo.

Salomo menuturkan bahwa Dodi merasa tersinggung karena namanya sering dipanggil oleh David, padahal David memiliki staf bernama Dodi Tambunan. "Jadi mungkin tersinggung si Dodi ini dipanggil namanya. Padahal David punya staf namanya Dodi juga," ujar Salomo.

Ia menambahkan bahwa pihaknya telah memanggil kedua anggota dewan tersebut dan mengingatkan mereka agar tidak melakukan tindakan yang dapat mencoreng nama baik institusi.(*).

Editor: 91224 R-ID Elok