Repelita Jakarta - Grup musik NOAH merilis lagu terbaru berjudul "Suara Dalam Kepala" pada 21 Februari lalu. Lagu ini menandai karya pertama NOAH setelah memutuskan hiatus sejak akhir 2023.
NOAH menggandeng penyanyi hip hop RAMENGVRL dalam lagu tersebut, menciptakan persilangan unik antara genre pop dan hip hop di industri musik Indonesia. Namun, hampir sebulan setelah dirilis, banyak fans NOAH yang mencibir bagian rap yang diisi oleh RAMENGVRL.
RAMENGVRL mengakui kritik tersebut dan memberikan pembelaan. "Pertama, buat gue, suka atau enggak suka itu bukan masalah. Itu selera. Kedua, lo doang kali yang nggak biasa (dengar rap)," kata RAMENGVRL dalam konferensi pers virtual, Jumat (14/3).
Ia mengaku sudah terbiasa menerima kritik atas bagian rap-nya dalam sebuah lagu. "Gue udah biasa dengan komentar 'rap kok begini, begitu'. Menurut gue, lo aja yang kurang referensi. Menurut gue di Indonesia mungkin masih kurang, jadi nanti banyakin referensi lagi," ujarnya.
Mendengar rekan kolaborasinya emosi, Ariel NOAH pun membela RAMENGVRL. Ariel menyebut kritik tersebut mungkin muncul karena fans NOAH belum terbiasa mendengar rap dalam lagu mereka.
"Menurut gue, Sahabat NOAH yang biasa dengan (karya khas) NOAH, mungkin belum terbiasa aja, agak asing," ungkap Ariel.
RAMENGVRL sempat bertanya kepada Ariel apakah NOAH pernah mempertimbangkan merilis lagu tanpa bagian rap. Namun, Ariel menampiknya.
"Lo nggak ada kepikiran rilis lagu tanpa rap?" tanya RAMENGVRL.
"Enggak ah, yang ini lebih seru," jawab Ariel.
Selain merilis lagu, NOAH juga telah merilis video musik "Suara Dalam Kepala" melalui YouTube NOAH Official.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok