Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Prabowo Ingatkan Pengusaha Penggiling Padi: Jangan Mencekik Petani, Mending Saya yang Cekik

Top Post Ad

 

Repelita, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden RI, Prabowo Subianto menyinggung para pengusaha penggiling padi yang kerap mengabaikan nasib petani.

Prabowo menegaskan bahwa petani adalah harapan masa depan bangsa dan memiliki peranan penting dalam mewujudkan swasembada. Presiden menekankan bahwa keuntungan para pengusaha juga harus dirasakan oleh para petani.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menyampaikan apresiasi terhadap Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, atas upayanya dalam menjaga produksi dan harga gabah di tingkat petani. Nama Mentan Amran bahkan disebut Presiden dari podium utama pada kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

Saat disebut, Mentan Amran langsung sigap berdiri dan mendapat tepuk tangan meriah dari ribuan kader partai serta tamu undangan yang hadir.

“Tadi saya sudah berbicara dengan Menteri Pertanian. Ada Menteri Pertanian di sini? Saya ingatkan, pengusaha-pengusaha boleh cari untung, tapi jangan mencekik petani-petani kita. Daripada kalian cekik, mending saya yang cekik. Harga yang boleh naik adalah harga gabah untuk petani. Nah, itu harus naik,” ujar Presiden Prabowo.

Menurutnya, para pengusaha harus patuh pada kebijakan pemerintah, termasuk membeli gabah sesuai harga pembelian pemerintah (HPP) sebesar Rp6.500 per kilogram. Prabowo menegaskan bahwa pengusaha boleh mencari keuntungan, tetapi petani juga harus mendapatkan kesejahteraan yang layak.

“Boleh untung, tapi petani kebagian juga. Petani harus sejahtera, mereka harus mendapat keuntungan yang cukup. Kalau kalian tidak patuh, kami akan bertindak. Dasar hukum saya kuat, yaitu Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 33. Bumi dan air harus dikuasai oleh negara untuk kepentingan rakyat,” tegasnya.

Presiden juga mengingatkan pentingnya nilai tukar petani (NTP) sebagai barometer kesejahteraan. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan mengambil langkah tegas jika ada pihak yang mengabaikan kesejahteraan petani.

“Kalau kalian tidak memperhatikan NTP, tidak memperhatikan nasib petani, saya akan bertindak. Saya atas nama rakyat Indonesia akan kuasai penggiling-penggiling padi untuk kepentingan petani,” pungkasnya.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Below Post Ad


Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved