Repelita, Prabumulih - Sebuah video yang memperlihatkan dugaan penganiayaan oleh seorang perwira polisi terhadap seorang pria tua di Prabumulih, Sumatera Selatan, viral di media sosial. Video yang pertama kali diunggah oleh akun X @Heraloebss tersebut langsung memicu reaksi keras dari netizen.
Menurut informasi yang dihimpun, insiden ini bermula akibat senggolan motor antara perwira polisi dan korban. Saksi mata yang berada di lokasi kejadian menyebutkan bahwa oknum polisi tersebut sempat menabrak pengendara motor dan kemudian menendang korban yang sudah terjatuh.
“Si oknum polisi menabrak pengendara motor, lalu menendang korban yang sudah jatuh ke tanah. Warga yang melihat kejadian itu pun geram dan memprotes tindakan arogannya,” tulis akun tersebut.
Dalam video berdurasi singkat itu, perwira polisi terlihat masih mengenakan seragam lengkap dan tampak emosional. Beberapa warga yang menyaksikan kejadian berusaha melerai, sementara korban yang mengenakan baju merah duduk di jalan dengan darah mengalir dari mulutnya, menciptakan pemandangan mengerikan di lokasi kejadian.
“Tidak boleh seperti itu, Pak! Kami saksinya. Enggak boleh main kasar begitu, Pak,” terdengar suara seorang wanita yang merekam insiden tersebut, menegur sang perwira.
Wanita tersebut kemudian mengarahkan kameranya ke oknum polisi yang diduga bertanggung jawab atas penganiayaan tersebut. “Nih, bapak Kapolres, orang ini namanya M. Yunus,” katanya.
Video tersebut memicu kemarahan netizen yang mengecam tindakan sang perwira dan mendesak agar ia diberi sanksi tegas.
“Oknum? Hebat banget berlindung di balik status oknum, jadi institusi bisa lepas tangan,” tulis salah satu netizen.
“Kalau pun ada kesalahan, jangan main tendang dong. Itu kan bukan penjahat, tolong dong lindungi rakyat kecil,” komentar netizen lainnya.
“Digaji pakai uang negara malah nyakiti rakyat. Sebagian jadi mesin penghancur warga negara,” tambah seorang pengguna X dengan nada kesal. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok