Repelita Jakarta - Petugas pemadam kebakaran telah membawa tiga kantong jenazah dari lokasi kebakaran di Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat. Dari tiga kantong tersebut, dua berisi jenazah, sementara satu kantong lainnya merupakan barang bukti elektronik.
Berdasarkan informasi, total tujuh jenazah telah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati untuk proses identifikasi lebih lanjut. Namun, data menunjukkan masih ada 14 orang yang dilaporkan hilang.
Kepala Rumah Sakit RS Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Prima Heru Yuliartono, menjelaskan pihaknya telah menerima lima kantong jenazah dari lokasi kebakaran. Proses penerimaan jenazah dimulai sejak Kamis sore hingga Jumat pagi, dengan rincian satu kantong diterima pada pukul 16.00 WIB, dua kantong pada pukul 20.00 WIB, dan dua kantong lainnya pada pukul 09.44 WIB.
Brigjen Prima mengungkapkan kondisi jenazah sudah tidak utuh akibat luka bakar yang sempurna. "Kondisi korban terbakar sempurna dan tidak utuh. Kami akan melakukan pemeriksaan rekam medis gigi atau ondotogram serta DNA untuk proses identifikasi," katanya.
Sementara itu, proses pendinginan masih berlangsung, meskipun pencarian korban dihentikan sementara karena hujan yang mengguyur lokasi kejadian. Petugas gabungan dari pemadam kebakaran, TNI, Polri, BPBD, dan Basarnas terus berupaya melakukan pencarian korban, terutama di lantai 7, 8, dan 9.
Plt Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta, Satriadi Gunawan, menyebut proses pencarian korban terhambat oleh struktur bangunan yang tidak stabil. "Banyak besi pondasi yang roboh, sehingga mengganggu proses evakuasi. Hal ini meningkatkan risiko robohnya bangunan," ujar Satriadi.
Pihak berwenang kini tengah mengkaji ulang operasi pencarian bersama pengelola dan kepolisian untuk menentukan langkah selanjutnya guna memastikan keselamatan petugas dan keberlanjutan pencarian korban.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok
