Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Survei Indikator: 46,9 Persen Responden Anggap Program MBG Rawan Korupsi, Burhanuddin Serukan Pengawasan Ketat

Top Post Ad

 Hasil Survei Indikator Politik : Mayoritas Masyarakat Indonesia Menilai  Kinerja Demokrasi Di Tanah Air Saat Ini Baik - Lombok Post

Repelita Jakarta - Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia mengungkapkan bahwa 46,9 persen responden menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) rawan korupsi.

Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi, menyampaikan hasil survei tersebut pada Senin, 27 Januari 2025. Ia menyatakan bahwa hampir setengah dari responden merasa program ini berpotensi dikorupsi, yang mencerminkan ketidakpercayaan terhadap pelaksanaan program.

"Sebanyak 46,9 persen responden menyatakan bahwa pelaksanaan program MBG berpotensi dikorupsi. Artinya, mereka tidak percaya bahwa program ini bisa berjalan tanpa praktik korupsi," ujar Burhanuddin.

Melihat tingkat ketidakpercayaan yang signifikan, Burhanuddin menyerukan kepada aparat penegak hukum, seperti Kejaksaan, Polri, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), untuk mengawasi pelaksanaan program tersebut. Ia menekankan pentingnya pengawasan ketat agar MBG bisa terlaksana dengan transparan.

"Jumlah masyarakat yang pesimis ini menjadi sinyal penting agar aparat penegak hukum memastikan MBG terlaksana dengan transparan dan tidak masuk ke kantong pejabat korup," tegasnya.

Selain kekhawatiran soal korupsi, survei ini juga menunjukkan bahwa sebagian masyarakat meragukan apakah MBG akan berjalan dengan tepat sasaran. Meski mayoritas responden, yakni 63 persen, menyatakan optimis, sepertiga lainnya masih pesimis program ini dapat menjangkau target yang diharapkan.

Survei ini dilakukan pada 16-21 Januari 2025 dengan melibatkan 1.200 responden yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara langsung, dengan margin of error sebesar ±2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Indikator Politik Indonesia juga mempublikasikan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap 11 lembaga negara. Institusi Kepresidenan menduduki peringkat pertama dengan tingkat kepercayaan mencapai 97 persen, melampaui TNI yang berada di posisi kedua dengan 94 persen. "Ini adalah pertama kalinya tingkat kepercayaan kepada presiden mengungguli TNI," ujar Burhanuddin.

Di sisi lain, Polri, DPR, dan partai politik menempati posisi tiga terbawah. Polri dan DPR mendapatkan kepercayaan sebesar 69 persen, sedangkan partai politik menjadi lembaga dengan tingkat kepercayaan terendah, yaitu hanya 62 persen. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved