Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

"Rocky Gerung Sebut APBN Warisan Jokowi Amburadul, Prabowo Hadapi Beban Berat Ekonomi"

 

Repelita Jakarta - Pengamat politik Rocky Gerung kembali melontarkan kritik tajam terhadap kondisi pemerintahan Indonesia di awal tahun 2025.

Rocky menyebut bahwa sejumlah masalah yang muncul dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini merupakan warisan dari pemerintahan sebelumnya, di bawah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“APBN kita semakin amburadul. Bahkan, untuk program makan bergizi gratis, Prabowo harus menggunakan uang pribadinya. Ini menunjukkan betapa beratnya beban yang diwariskan Jokowi,” ujar Rocky dalam diskusinya, Kamis (9/1/2025).

Rocky menyoroti kebijakan pajak yang dianggap tidak efektif dan mengalami kebocoran besar. Berdasarkan data yang ia kutip, potensi kehilangan pendapatan negara dari pajak mencapai Rp100 triliun per tahun. Ini semakin menekan kemampuan negara dalam membiayai program-program prioritas.

“Bagaimana mungkin target penerimaan pajak terus dikejar, sementara kebocorannya mencapai 50 persen? Ini adalah potret ketidakmampuan pemerintah sebelumnya dalam mengelola pendapatan negara,” tegas Rocky.

Ia juga menyoroti batalnya sejumlah insentif untuk dosen dan peneliti, yang dianggap mencerminkan lemahnya keuangan negara.

Menurut Rocky, banyak masalah besar yang muncul dalam pemerintahan Prabowo merupakan dampak langsung dari kebijakan era Jokowi.

Ia mencontohkan kasus pemasangan pagar sepanjang 30 km di Pantai Utara Banten yang hingga kini masih menjadi misteri.

“Bagaimana mungkin ada pagar sepanjang itu tanpa ada penjelasan dari pemerintah?” katanya.

Selain itu, Rocky menyoroti isu ekspor bijih tembaga yang kembali dibuka dengan alasan kerusakan smelter di Gresik.

Ia mempertanyakan apakah alasan tersebut valid atau hanya dalih untuk meloloskan praktik yang ia curigai sebagai “kongkalikong.”

Rocky menilai Prabowo harus segera melakukan reformasi besar-besaran dalam kabinetnya. Menurutnya, kabinet saat ini masih terlalu terpengaruh oleh orang-orang dari era Jokowi, yang ia sebut sebagai sumber utama berbagai persoalan.

“Publik ingin melihat langkah nyata dari Prabowo untuk memberantas korupsi, memangkas pengeluaran yang tidak produktif, dan membangun ekonomi berbasis kerakyatan. Jika tidak, kepercayaan publik akan semakin merosot,” imbuh Rocky.

Rocky juga menyinggung dinamika politik di internal koalisi pemerintah, termasuk konflik antara Jokowi dan Megawati yang dinilai menambah beban pemerintahan Prabowo.

“Ketegangan politik ini memengaruhi stabilitas nasional. Para investor akan ragu masuk ke Indonesia jika kondisi politik dan hukum tidak stabil,” jelasnya.

Rocky menutup analisanya dengan harapan bahwa Prabowo dapat menunjukkan arah kebijakan yang jelas dan terukur, terutama dalam mengatasi persoalan ekonomi dan politik yang diwariskan.

Namun, ia mengingatkan bahwa ujian berat sudah menanti pemerintah saat ini.

“Indonesia harus diasuh dengan akal sehat. Jika tidak, krisis ekonomi dan sosial hanya akan semakin memburuk,” pungkas Rocky. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved