Repelita Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memberikan pidato dalam acara pembukaan HUT ke-52 PDIP di Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Dalam pidatonya, Megawati mengungkap adanya pihak yang ingin menyasar kursi ketua umum PDIP menjelang Kongres VI.
Megawati menyinggung frasa Italia "vivere pericoloso" yang berarti hidup menyerempet bahaya. Ia menyebutkan bahwa partainya telah terbiasa melewati berbagai ujian sejak era Orde Baru.
"Berbagai ujian menjelang Kongres VI itu sudah mulai nampak. Hal tersebut sudah biasa kita hadapi sejak zaman Orde Baru," ujar Megawati.
Ia mengibaratkan situasi politik saat ini sebagai senam yang beraturan dan berirama, namun terkadang menyerupai pencak silat. Megawati juga menunjukkan gerakan silat untuk menjelaskan bahwa strategi politik tidak boleh terlihat oleh lawan.
Megawati kemudian membahas permintaan kader yang ingin dirinya kembali menjabat sebagai Ketua Umum PDIP untuk periode 2025-2030. Ia menyampaikan, dirinya enggan memenuhi permintaan tersebut jika para kader tidak menunjukkan soliditas dan semangat yang sama.
"Katanya minta saya jadi ketua umum lagi. Tapi kalau anak buah saya seperti ini, tidak mau," ujar Megawati.
Ia juga menyinggung adanya pihak yang diam-diam mengincar posisi ketua umum. "Tapi terus ada yang kepengin (jadi ketua umum), ha-ha, gila," lanjutnya sambil tertawa.
Saat bertanya kepada jajaran DPP Partai yang hadir, Megawati meminta pendapat mereka. "Mau tidak sama yang kepengin itu?" tanyanya. Serempak, para elite PDIP menjawab, "Tidak."
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan tema HUT ke-52 PDIP adalah "Satyam Eva Jayate" dengan subtema "Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam." Ia menyampaikan bahwa rangkaian peringatan HUT akan berlangsung hingga Juni mendatang dengan berbagai kegiatan kebudayaan, pendidikan, dan olahraga.
Hasto menegaskan, rangkaian peringatan HUT ini juga sekaligus menjadi momentum konsolidasi partai menuju Kongres VI. Dalam kongres tersebut, agenda utamanya adalah mengukuhkan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP untuk masa bakti 2025-2030 sesuai rekomendasi Rakernas V.
"PDI Perjuangan berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang masih memberikan kepercayaan sehingga partai ini kembali terpilih sebagai pemenang Pemilu 2024," kata Hasto.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok
