"Irma Suryani Chaniago: Anggaran Rp 71 Triliun Cukup, Program Makan Bergizi Gratis Tak Dibiayai Prabowo"

 

Repelita Jakarta - Anggota Komisi IX DPR Fraksi Nasdem, Irma Suryani Chaniago, menegaskan bahwa program makan bergizi gratis tidak akan dibiayai dengan uang pribadi Presiden Prabowo Subianto.

Irma yakin bahwa anggaran Badan Gizi Nasional sebesar Rp 71 triliun sudah cukup untuk mendanai program tersebut.

"Saya yakin seyakin-yakinnya bahwa tidak benar program unggulan tersebut akan didanai dari kantong beliau," ujar Irma.

Dia menjelaskan bahwa Presiden hanya membiayai uji coba program makan bergizi gratis, tetapi setelah program resmi diluncurkan, Irma belum mendapat informasi apakah dana tersebut masih berasal dari uang pribadi Prabowo.

"Saya belum dapat info ini. By the way, mungkin untuk uji cobanya ya (dibiayai Prabowo), karena memang ada di beberapa tempat uji cobanya terinfo dibiayai beliau," katanya.

Irma juga menyoroti bahwa harga makan bergizi gratis di setiap daerah bisa bervariasi.

"Insyaallah aman. Memang harus ada penyesuaian-penyesuaian di sana sini. Karena tiap daerah living cost-nya berbeda-beda. Harga tidak termasuk biaya-biaya operasional ya," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, mengatakan beberapa daerah masih menggunakan uang pribadi Prabowo untuk program makan bergizi gratis.

"Yang di Kendari memang itu dia masih punya sisa anggaran uji coba dari yang diberikan oleh Pak Prabowo sebelumnya," kata Hasan.

Hasan menjelaskan bahwa Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG akan memanfaatkan anggaran tersebut terlebih dahulu sebelum beralih ke dana negara untuk program makan bergizi gratis.

Sebelumnya, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengumumkan bahwa pemerintah resmi melaksanakan program makan bergizi gratis pada 6 Januari 2025.

Program ini melibatkan peran desa, koperasi, dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dengan 1.923 koperasi siap berpartisipasi, menyediakan bahan makanan seperti telur, sayur, ikan, dan beras.

Pemerintah telah mengalokasikan 20 persen dari total anggaran Rp 71 triliun untuk program makan bergizi gratis pada tahun 2025. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga