[BREAKING NEWS] GEGER Pramugari Cantik Ungkap Dipaksa Aborsi oleh Pacar Taruna Akpol

 

Repelita Jakarta - Jagat dunia maya digegerkan dengan pengakuan seorang pramugari cantik yang mengaku sebagai korban dalam dugaan kasus asusila yang melibatkan Taruna Akpol.

Pramugari tersebut mengungkapkan melalui media sosial bahwa ia telah menjalin hubungan dengan seorang Taruna Akpol hingga hamil. Ironisnya, ia dipaksa untuk melakukan aborsi oleh sang pacar hanya karena takut karirnya di kepolisian akan terancam.

Kasus ini viral setelah diunggah oleh akun @randomable_ di media sosial X, pada Senin, 27 Januari 2025. Dalam unggahannya, keterangan yang dibagikan mengungkapkan bahwa oknum Taruna Akpol yang terlibat dalam kasus ini berada di Aceh dan diduga memaksa pacarnya untuk menggugurkan kandungan hingga mengalami infeksi rahim.

Dalam postingan tersebut, terlihat pramugari itu membagikan tangkapan layar percakapan WhatsApp antara dirinya dan pacarnya yang merupakan Taruna Akpol. Dalam percakapan itu, sang pacar meminta agar kekasihnya tidak melanjutkan kehamilannya karena khawatir hal itu akan mengganggu karirnya di Akpol.

"Ya jangan dulu sayang. Tungguin mas tamat dulu yang. Nanti malah masalah mas nya, gimana dong kita nanti kedepannya. Paham kan sayang?" bunyi pesan dari pria tersebut.

Pramugari tersebut menjawab, "Semoga enggak."

Lebih lanjut, dalam isi pesan tersebut, korban juga mengaku bahwa dirinya sering dipaksa untuk berhubungan intim meskipun merasa kesakitan dan menolak. "Dia tidak akan berhenti sampai saya terluka atau berdarah," katanya.

Ketika korban hamil, pelaku memaksa untuk melakukan aborsi dengan cara memberi obat hingga tiga kali sehari. Pramugari itu mengaku sempat menolak untuk menggugurkan kandungannya, namun pelaku terus mendesaknya dengan alasan bahwa aturan Akpol melarang anggota untuk menikah saat hamil.

"Dia bilang anak itu sumber masalah, dan dia tidak bisa menikahi saya karena aturan Akpol melarang," ujar sang pramugari dalam penjelasannya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi terkait kejadian ini. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga