Repelita, Bandung Barat 25 Desember 2024 - Sebuah truk tangki yang mengangkut cairan kimia berbahaya mengalami kebocoran di Kabupaten Bandung Barat pada Selasa (24/12). Cairan kimia yang diketahui sebagai caustic soda liquid atau soda api tersebut menciptakan kerusakan pada banyak kendaraan yang melintas.
Truk tangki dengan nomor polisi D-9475-AF, milik CV Jasindo Mukti Pratama, membawa cairan kimia tersebut dari Karawang menuju Kota Bandung. Pada pukul 23.00 WIB, sopir truk beristirahat di daerah Purwakarta, sebelum melanjutkan perjalanan pada pukul 04.30 WIB menuju Gudang CV Yasindo Multi Pratama di Maleber, Kecamatan Andir, Kota Bandung.
Akibat kebocoran tersebut, banyak kendaraan yang terpapar cairan berbahaya ini. Kerusakan terjadi pada bagian bodi kendaraan, terutama cat yang mengelupas, bahkan beberapa kendaraan mogok. Pengendara juga melaporkan mengalami gatal-gatal dan perih pada mata akibat terkena cipratan cairan kimia tersebut.
Berdasarkan video yang beredar, sopir truk tampak membuang cairan kimia yang tumpah ke selokan di pinggir jalan, tindakan yang menuai kecaman dari banyak pihak, terutama warganet yang khawatir akan dampak lingkungan yang ditimbulkan. Banyak yang mempertanyakan tindakan sopir yang dianggap tidak memahami cara penanganan cairan kimia berbahaya tersebut.
Kapolsek Padalarang AKP Kusmawan menjelaskan bahwa truk tersebut mengangkut 20 ton caustic soda liquid dari PT Pindo Deli, produsen kertas kimia, yang digunakan untuk bahan baku pembuatan kertas. Sopir yang bernama Wawan Gunawan dikabarkan mengemudikan truk tersebut seorang diri tanpa ditemani kernet.
Kejadian ini mengundang perhatian publik terkait tanggung jawab pengelolaan bahan kimia berbahaya yang dapat membahayakan keselamatan dan lingkungan.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok