Repelita, Jakarta, 14 Desember 2024 – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata, memberikan respons atas pernyataan Dewan Pengawas KPK yang menyebut para pimpinan lembaga antikorupsi bernyali kecil. Alex mempertanyakan siapa pimpinan yang dimaksud, mengingat komisioner KPK terdiri dari lima orang.
Menurut Alex, alih-alih mengomentari soal nyali pimpinan, Dewas KPK seharusnya melihat persoalan secara menyeluruh terkait penanganan korupsi di lembaga antikorupsi tersebut.
“Apa benar pimpinan tidak punya nyali atau ada hal lain yang menghambat penanganan korupsi di KPK,” ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa hambatan dalam pemberantasan korupsi bukan hanya soal nyali tetapi juga terkait konflik kepentingan yang harus dihindari oleh semua pegawai KPK. Menurutnya, semua pihak di KPK harus mematuhi visi dan misi lembaga tanpa kepentingan pribadi atau instansi asal pegawai yang bertentangan.
Sebelumnya, Anggota Dewan Pengawas KPK, Syamsuddin Haris, menyebut pimpinan KPK memiliki nyali kecil saat menyoroti beberapa pelanggaran etik yang terjadi di lembaga tersebut. Syamsuddin menyebut ada tiga pimpinan KPK yang terjerat masalah etik, yang berdampak pada kepercayaan integritas di kalangan para pegawai KPK.
Syamsuddin kemudian menegaskan bahwa diperlukan pimpinan KPK yang memiliki nyali besar untuk mengoptimalkan upaya pemberantasan korupsi.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok
