Rocky Gerung Kritisi Aksi Wapres Gibran bagi Sembako di Kawasan Banjir
JAKARTA, 1 Desember 2024 – Pengamat politik Rocky Gerung menilai aksi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang memberikan bantuan sembako kepada korban banjir di Jatinegara, Kampung Melayu, Jakarta Timur, pada Kamis (28/11/2024), sebagai tindakan yang tidak tepat.
Rocky Gerung mengkritik langkah Gibran yang turun langsung ke lokasi bencana, menyebutnya sebagai tindakan konyol. Menurutnya, tugas Wakil Presiden bukanlah membagikan sembako, melainkan lebih kepada memantau dan mengatur kebijakan pada tingkat makro.
"Memang itu tugas aparat setempat, bukan tugas Gibran untuk membagikan sembako. Tugasnya memantau pembangunan dan merancang kebijakan nasional," ujar Rocky dalam pernyataan yang dipublikasikan pada Jumat (29/11/2024).
Selain itu, Rocky juga menilai bahwa aksi tersebut lebih menunjukkan pencitraan politik semata. "Ini seolah-olah Gibran ingin menunjukkan keprihatinan kepada rakyat, tetapi lebih kepada bagian dari strategi politik," tambahnya.
Aksi Gibran semakin menjadi sorotan karena tas sembako yang dibagikan bertuliskan "Bantuan Wapres Gibran". Rocky mempertanyakan penggunaan nama Gibran dalam label bantuan tersebut, menyatakan bahwa bantuan tersebut berasal dari pajak rakyat dan bukan dari pribadi Wakil Presiden.
Terkait dengan isi sembako, salah seorang korban banjir, Juriah, mengungkapkan bahwa dia merasa terbantu dengan bantuan yang diterimanya, yang berisi berbagai kebutuhan pokok seperti teh, biskuit, minyak goreng, gula, dan beras 5 kg. "Bantuan ini sangat membantu, apalagi di tengah musibah banjir," ujar Juriah.
Dengan pernyataan ini, Rocky Gerung menegaskan bahwa seharusnya wakil presiden fokus pada tugas yang lebih besar dan bukan pada kegiatan yang seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
Editor: Ani Qaila Ramadhan