Repelita, Jakarta 21 Desember 2024 – Effendi Simbolon memberikan pesan Natal kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, menyarankan agar Megawati memperbaiki hubungan dengan Presiden Jokowi. Namun, pernyataan tersebut menuai kritik dari politisi PDIP, Mohamad Guntur Romli.
Effendi Simbolon sebelumnya mempertanyakan alasan dirinya dipecat oleh PDIP, serta menilai tindakan Jokowi yang menyebabkan dirinya dipecat setelah bertemu dengan Presiden. Guntur Romli, melalui akun X-nya, menanggapi pernyataan Effendi dengan menyebutkan bahwa pesan Natal yang disampaikan Effendi justru dipenuhi dengan nuansa politik dan perasaan sakit hati.
Menurut Guntur, pesan Natal yang seharusnya membawa kedamaian malah “dikotori” dengan tuduhan terhadap Megawati yang dianggap membenci Jokowi. Guntur Romli juga mengingatkan bahwa Effendi Simbolon dipecat dari PDIP karena mendukung pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada Jakarta, yang akhirnya kalah.
“Effendi Simbolon dipecat dari PDI Perjuangan karena mendukung Paslon RK-Sus di Pilgub Jakarta. RK-Sus kalah, Effendi Simbolon dipecat karena tidak tahu diri dan tidak tahu malu, tidak mau mengundurkan diri,” tulis Guntur.
Kritik ini menyoroti hubungan internal di PDIP yang kian memanas, terlebih setelah pernyataan Effendi mengenai hubungan antara Megawati dan Jokowi. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok