Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] Staf Gibran Gusur Jemaah Lain di Masjid Demi Wapres Salat di Saf Depan, Buya Yahya: Haram!

 

Repelita, Jakarta 17 Desember 2024 – Sikap staf Gibran Rakabuming baru-baru ini menjadi sorotan warganet di media sosial X dan TikTok. Hal ini terjadi setelah video yang memperlihatkan pengawal Wakil Presiden (Wapres) RI tersebut terekam kamera menggusur jamaah saat salat di sebuah masjid viral di media sosial.

Video yang diunggah akun TikTok @suhud262626 pada 14 Desember 2024 menunjukkan beberapa orang yang diduga staf Gibran Rakabuming memasuki bagian dalam masjid. Namun, alih-alih mengisi shaf di bagian belakang, staf tersebut meminta jamaah di shaf depan untuk pindah demi memberikan tempat kepada Gibran Rakabuming dan rombongannya di shaf kedua.

Gibran sendiri terlihat mengenakan batik warna biru tua dan cokelat serta peci hitam. Sementara itu, stafnya terlihat sibuk meminta jamaah untuk berpindah.


Video tersebut kemudian dibagikan ulang oleh akun X @ferizandra yang mempertanyakan legalitas meminta jamaah lain untuk berpindah shaf demi memberikan tempat kepada seorang pejabat.

"Ini gimana konsepnya orang yang datang belakangan menggusur jamaah yang udah datang duluan ke masjid?" tulisnya dalam cuitan.

Dalam kolom komentar, salah satu netizen membagikan cuplikan video ceramah Buya Yahya, pengasuh Lembaga Pengembangan Da’wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah di Cirebon. Buya Yahya menyatakan bahwa meminta jamaah lain untuk berpindah shaf demi pejabat adalah haram.

"Kalau geser orang, minggir sana, itu haram. Misal ada orang duduk, gara-gara datang pejabat, lalu diusir, itu haram. Mengusirnya itu yang haram, tidak diperkenankan, karena semua punya hak untuk mendekatkan diri kepada Allah," kata Buya Yahya dalam video tersebut.

Tanggapan dari netizen pun beragam terkait sikap staf Gibran maupun Gibran sendiri. Banyak yang mempertanyakan etika dalam memprioritaskan posisi shaf di tempat ibadah.

"Besok-besok suruh jadi khotib plus imam aja sekalian, biar duduknya paling depan," komentar @free********.

"Di masjid tidak mengenal pangkat jabatan, yang datang terlambat duduknya di belakang," tulis @ar*******.

"Sejak kapan orang sudah duduk di shaf depan disuruh pindah hanya karena Gibran mau salat," timpal @rian*******.

"Apa susahnya sih lepas sebentar jabatanmu di tempat ibadah? Sebab di rumah Allah semua sama," sahut @why*_*****.

"Pindah-pindah... anak Jokowi nih bos mau salat," tulis @gac_***.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved