Repelita, Jakarta 17 Desember 2024 - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga menjabat Ketua Komisi III DPR Habiburokhman merasa heran dengan tindakan penganiayaan yang dilakukan George Sugama Halim, anak dari pemilik toko roti di Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.
Hal ini disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi III DPR yang juga dihadiri Dwi Ayu Darmawati (DAD), pegawai toko roti yang menjadi korban penganiayaan tersebut.
Dalam rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Komisi III, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Habiburokhman bertanya kepada Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipary, "Ini pelaku kasat mata terlihat sakit jiwa atau apa sih?"
Menjawab pertanyaan tersebut, Kapolres Nicolas menyatakan bahwa George terlihat seperti mengalami gangguan mental. Namun, ia menegaskan tidak ingin membuat diagnosa sebelum adanya pemeriksaan lebih lanjut dari tim dokter.
Habiburokhman juga menyatakan keterkejutannya dengan tindakan George yang tega menganiaya Dwi. "Kok setega itu kan. Kayak bukan manusia gitu loh," ujarnya.
Kapolres Nicolas kemudian menegaskan bahwa pihak kepolisian akan melakukan pemeriksaan psikologis terhadap George. Habiburokhman meminta agar tindakan George diproses secara hukum tanpa ada perlakuan istimewa.
"Dalam hal ini, kita minta tolong diperlakukan sebagaimana tahanan lainnya. Ditahankan sekarang, tanpa ada keistimewaan apa pun. Ini penting untuk ditegaskan," tegas Habiburokhman.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok