Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kim Jong Un Perintahkan Produksi Massal Drone Bunuh Diri

Korea Utara Uji Coba Drone Bunuh Diri untuk Serangan Darat dan Laut

Korea Utara menggelar uji coba pesawat nirawak (drone) bunuh diri yang dirancang oleh Kompleks Teknologi Udara Tak Berawak Korea Utara.

Mengutip laporan dari Kantor Berita Resmi Korea (KCNA) pada Jumat, 15 November 2024, drone bunuh diri tersebut memiliki kemampuan untuk menyerang target baik di darat maupun di laut.

"Pesawat nirawak serang bunuh diri yang akan digunakan dalam berbagai jarak serang itu akan melakukan misi untuk menyerang secara tepat target musuh di darat dan di laut," kata KCNA.

Dalam kesempatan itu, Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un, memerintahkan produksi massal senjata drone bunuh diri yang baru diuji coba.

Menurut Kim, drone bunuh diri merupakan senjata yang mudah digunakan dengan biaya produksi yang relatif rendah serta jangkauan aplikasinya yang luas.

"Dia menggarisbawahi perlunya membangun sistem produksi serial sedini mungkin dan melakukan produksi massal skala penuh," bunyi laporan KCNA.

Pesawat Nirawak Korea Utara Mirip dengan Produk Israel dan Rusia

Para ahli mengatakan bahwa pesawat nirawak yang diuji oleh Korea Utara tampak mirip dengan pesawat nirawak "HAROP" buatan Israel, "Lancet-3" buatan Rusia, dan "HERO 30" buatan Israel.

Korea Utara diperkirakan telah memperoleh teknologi ini dari Rusia, yang kemungkinan besar mendapatkannya dari Iran. Teheran sendiri diduga mengakses teknologi ini melalui peretasan atau pencurian dari Israel.

Pada tahun 2022, Pyongyang mengirim pesawat nirawak melintasi perbatasan yang tidak dapat ditembak jatuh oleh militer Seoul, dengan alasan bahwa pesawat nirawak tersebut terlalu kecil untuk terdeteksi.

Tahun ini, Korea Utara juga membombardir Korea Selatan dengan balon-balon pengangkut sampah, yang disebut sebagai balasan atas aktivitas aktivis di Korea Selatan yang menyebarkan propaganda anti-rezim ke utara.

Selain itu, Korea Utara menuduh Seoul melanggar kedaulatannya dengan menerbangkan pesawat nirawak di atas ibu kotanya, Pyongyang, untuk menyebarkan selebaran propaganda.(*)

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved