Cerita Letkol Sutrisno Kaget Mobilnya Ada di Paling Atas Tumpukan Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang

 

Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92 Melibatkan Kendaraan Dinas TNI AD, 17 Kendaraan Terlibat

Kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan terjadi di Tol Cipularang KM 92 pada Senin (11/11/2024) sekitar pukul 15.18 WIB. Dalam insiden tersebut, turut terlibat sebuah kendaraan dinas TNI AD yang ditumpangi oleh tiga orang, termasuk Letkol Inf. Sutrisno.

Sutrisno, salah satu anggota TNI AD yang menjadi korban, mengaku terkejut mengetahui bahwa mobil dinas yang ditumpanginya berada di tumpukan paling atas dalam kecelakaan tersebut. "Saya baru tahu saat melihat di TV, mobil yang paling atas tumpukan kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun tersebut adalah mobil dinas TNI AD yang saya tumpangi," kata Sutrisno saat ditemui di ruang perawatan.

Menurut Sutrisno, saat kejadian, dirinya merasa seperti mobil yang ditumpanginya ditabrak oleh sebuah kontainer, karena benturan yang terasa sangat keras dari belakang. "Setelah merasakan benturan dari belakang, saya hampir tak sadarkan diri dan merasa saya ada yang menggotong keluar mobil kemudian dibawa ke ambulans," ungkapnya.

Setelah dibawa ke ambulans, Sutrisno mengaku sudah kehilangan ingatan dan baru sadar saat sudah berada di rumah sakit. "Luka yang saya rasakan pusing di kepala, ada memar luka benturan, di tangan lecet-lecet dan leher serta punggung terasa sakit, khususnya di tulang iga sebelah kanan," ucapnya.

Saat ini, Sutrisno dan dua anggota TNI lainnya masih menjalani perawatan medis di RS Abdul Radzak. Ia juga mengungkapkan bahwa sebelum kecelakaan, hujan deras mengguyur jalan tol dan membuat permukaan jalan menjadi licin. "Saat itu saya tidak tahu, kecelakaan terjadi dengan cepat, tahu-tahu mobil sudah ditabrak dari belakang," terangnya.

Sutrisno menjelaskan bahwa ia sedang dalam perjalanan dinas dari Pusdikum Bandung setelah memberikan pembekalan, dan saat itu dirinya merasa sedikit mengantuk. "Sekitar pukul 14.00 saya pulang dari Pusdikum menuju Jakarta, dan tiba-tiba terasa ditabrak dari belakang hingga tak sadarkan diri," ungkap Letkol Sutrisno.

Letkol Sutrisno bersyukur bersama dua penumpang lainnya dapat selamat dari kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan tersebut. "Alhamdulillah, saya dan rekan masih bersyukur bisa selamat dalam kecelakaan tersebut. Kalau saya lihat di medsos, video tabrakan beruntun itu sangat mengerikan. Tumpukan kendaraan yang terlibat tabrakan sangat tidak terbayangkan, saya masih bisa selamat," pungkasnya.

Selain Sutrisno, dua korban lainnya yang juga anggota TNI AD adalah Adrianus (28), warga Dusun Kenaman, Kec. Sekayam, Kab. Sanggau, dan Iga Karalingga (49), warga Cluster Ziepa, Kec. Jatiasih, Kab. Bekasi.

Pantauan di RS Abdul Radzak menunjukkan bahwa puluhan anggota TNI juga turut menjenguk ketiga korban yang menjalani perawatan akibat kecelakaan beruntun tersebut. Para korban juga dijenguk oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, Pj. Gubernur Jabar Bey Machmudin, dan Direktur Utama Jasaraharja.

Saat ini, ketiga korban anggota TNI AD tersebut masih mendapatkan perawatan medis di RS Abdul Radzak dan dijaga oleh personel Kodim Purwakarta.(*)

Baca Juga