Gaya Kampanye Jokowi Bersama Ahmad Luthfi-Taj Yasin Menuai Kontroversi di Media Sosial
Kehadiran Presiden Joko Widodo dalam kampanye pasangan calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, mendapat perhatian warganet setelah aksinya membagikan kaos dengan cara dilempar kepada rakyat. Tindakan ini memicu kritik tajam di media sosial, di mana banyak yang menilai perilaku tersebut tidak pantas.
Jokowi, bersama Luthfi dan Taj Yasin, hadir dalam kampanye di beberapa kota, termasuk Purwokerto dan Tegal. Namun, yang menjadi sorotan adalah cara mereka membagikan kaos kepada masyarakat. Ketiganya terlihat melempar kaos tersebut ke arah kerumunan, yang kemudian mendapat berbagai reaksi dari netizen.
Beberapa warganet mengungkapkan ketidaksetujuannya dengan cara tersebut. Salah satu pengguna akun X, @ankiiim_, menulis, "Cengengesan gak punya rasa malu, selalu melempar barang untuk rakyat, kurang ajar!" Sementara itu, warganet lain mengungkapkan kekecewaannya terhadap aksi tersebut, menganggap bahwa seharusnya tokoh publik seperti Jokowi dan Luthfi lebih menunjukkan sikap yang dapat dijadikan panutan.
"Seharusnya kalian bisa jadi panutan, Gus @TajYasinMZ. Njenengan yang lempar-lempar kaos, saya yang malu," tulis akun @OYusufBach. Selain itu, ada pula yang merasa aneh dengan situasi ini, seperti yang ditulis akun @balimbing, "Kok Jawa Tengah begini lagi? Dikasih kaos pada ngumpul. Anehhhhh."
Kritik ini terus berkembang di media sosial, menyoroti bagaimana tindakan tersebut dianggap tidak menghargai rakyat, bahkan dipandang sebagai pendekatan yang tidak pantas dalam kampanye politik.(*)