Presiden Prabowo Minta Percepatan Pembangunan Gedung Pemerintahan di IKN
Presiden Prabowo Subianto meminta Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, untuk mempercepat pembangunan gedung yudikatif, eksekutif, dan legislatif di IKN.
Hal tersebut disampaikan Basuki kepada pimpinan dan anggota Komisi II DPR RI yang tengah melakukan kunjungan kerja ke IKN.
"Presiden Prabowo minta ini dipercepat. Beliau minta dipercepat untuk yang yudikatif, eksekutif, dan legislatif segera dibangun," ujar Basuki, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (10/11/2024).
Dalam kunjungan tersebut, Basuki mengajak jajaran pimpinan dan anggota Komisi II DPR RI beserta rombongan untuk melihat Istana Negara, Istana Garuda, dan area Kantor Kementerian Koordinator.
Sebelumnya, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan IKN Kementerian PUPR, Danis Hidayat Sumadilaga, menyatakan bahwa pembangunan gedung lembaga legislatif dan yudikatif di IKN akan mulai dilaksanakan pada 2025.
Presiden Prabowo Subianto juga telah memberikan instruksi agar gedung lembaga legislatif dan eksekutif dapat selesai pada 2028.
Danis menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan persiapan dengan menyusun desain dasar untuk gedung lembaga legislatif dan yudikatif tersebut.
"Insya Allah kita sedang persiapan, kalau basic desain kan sudah ada dari teman-teman PUPR. Nanti kalau memang sudah ditugaskan kepada kita, tinggal kita laksanakan di 2025," kata Danis di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2024).
Selain itu, Danis menyebut bahwa pihaknya sedang mempersiapkan penambahan rumah bagi para menteri, yang sebelumnya hanya tersedia sebanyak 34 unit. Penambahan ini akan disesuaikan dengan jumlah kabinet di bawah pemerintahan Presiden Prabowo.
"Kita akan menyesuaikan dengan kabinet sekarang. Masalah bangunannya, penyesuaian yang lama dengan yang baru ini juga pastinya akan menjadi tanggung jawab kita," katanya.
Danis juga menjelaskan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan aplikasi untuk memfasilitasi pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan menjadi pionir di IKN. Sarana dan prasarana untuk para ASN juga sudah disiapkan, termasuk percepatan pembangunan rumah susun untuk ASN.
"Rumah susun ASN 1 sampai dengan 4, terdiri dari 47 tower. Diharapkan sekitar 40 tower selesai pada akhir Desember ini. Sebagian sudah digunakan. Ada rusun yang dialokasikan untuk Polri dan Hankam, itu juga sudah siap," pungkasnya.(*)