Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

PDIP, NasDem, dan PKS Tidak Diajak Prabowo Jadi Menteri, Said Didu Singgung Fufufafa

Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil para calon menteri untuk mengisi kabinetnya. Ada 49 nama yang dipanggil menghadap ke kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024) malam.

Hal tersebut menuai sorotan. Eks Sekretaris Badan Usaha Milik Negara Muhammad Said Didu menyoroti komposisinya.

“Sepertinya pemanggilan calon Menteri sudah selesai,” kara Didu dikutip dari unggahannya di X, Selasa (15/10/2024).

Diantara nama-nama yang dipanggil, sejumlah kader partai parlemen tidak ada. Seperti PDIP, NasDem, dan PKS.

Padahal PKS dan NasDem telah menyatakan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Di antara daftar 49 nama itu, Didu melihat ada trend. Yakni didominasi menteri dari Kabinet Indonesia Maju. Atau menteri era Presiden Jokowi.

“Tidak ada wakil PDIP, Nasdem, dan PKS.

Dominasi Menteri berasal dari Menteri kesayangan Jokowi,” terangnya.

Adapun pemanggilan 49 tokoh ke itu dilakukan di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/10/2024).

Beberapa nama yang merupakan menteri kabinet Jokowi adalah Zulkifli Hasan, Agus Harimurti Yudhoyono, Tito Karnavian, Bahlil Lahadalia, Pratikno dan lain sebagainya seperti dikutip dari fajar


Sebentar Lagi Jadi Wapres, Gibran Disebut Bakal Warisi Sikap 'Poker Face' Jokowi, Pakar: Buah Jatuh Gak Jauh dari Pohonnya!

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka dinilai punya kemampuan komunikasi yang sama dengan ayahnya Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Yakni, sama-sama pandai menyembunyikan ekspresi atau bersikap poker face di hadapan publik.

Pakar mikro ekspresi Kirdi Putra mengatakan, kemampuan Gibran dalam menyembunyikan ekspresi serupa dengan gaya Jokowi.

"Iya, buah jatuh enggak jauh dari pohonnya lah. Enggak mungkin bapaknya nggak ngajarin bahwa 'kamu kalau nggak lagi ngadepin ini tutup perasaan kamu', pasti diajarin," kata Kirdi saat dihubungi pada Senin (14/10/2024).

Menurut Kirdi, Gibran bahkan telah menunjukan kemampuan tersebut sejak momen debat cawapres.

Hanya saja sikap poker face mantan Walikota Solo itu belum bisa dikatakan selihai Jokowi.

"Sekarang aja sudah poker face, kan kelihatan dari zaman debat pilpres, dia nahan marah. Itu sudah kelihatan, hanya saja belum sejago bapaknya, tapi sudah mulai terlihat," tuturnya.

Poker face sendiri memang bisa dilatih karena termasuk dalam teknik komunikasi non-verbal.

Saat wawancara sebelumnya, Kirdi juga menjelaskan bahwa kemampuan Jokowi menjadi poker face terjadi secara berangsur-angsur selama 10 tahun menjadi presiden.

 Saat awal menjadi Presiden pada 2014, Jokowi belum terlihat pandai menyembunyikan emosi.  

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Jokowi sering kali bersikap dingin dalam menanggapi sesuatu sehingga sulit menebak emosi yang sesungguhnya. Hal serupa kemungkinan juga akan terjadi pada Gibran.***

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved