Rocky Gerung bantah IKN merupakan proyek rakyat hingga ungkit Jusuf Kalla sebagai Wakil Presiden yang menjabat saat itu tidak tau ada wacana pindah ibu kota.
Jokowi kembali jadi bulan-bulanan warganet di media sosial usai memberikan pernyataan bahwa IKN merupakan keputusan seluruh rakyat Indonesia.
Dalam pernyataannya Jokowi enggan jika ada persepsi bahwa IKN adalah proyek Presiden.
Pernyataan tersebut dilontarkan presiden di Rakornas Baznas 2024 di Istana Negara IKN, Rabu (25/9).
Pernyataan tersebut sontak jadi sorotan masyarakat.
Banyak pihak yang menilai Jokowi sedang ketar-ketir ditengah kemungkinan mangkraknya Ibu Kota Nusantara IKN.
Pengamat politik Rocky Gerung menilai Jokowi masih akan berbohong di masa akhir jabatannya.
"Jokowi di ujung masa jabatannya bahkan masih mau berbohong tu Tetapi dia akan dikejar oleh fakta-fakta bahwa memang IKN akan mangkrak" sebut Rocky dikutip dari YouTube Rocky Gerung Official, (28/9).
Rocky juga menilai IKN merupakan ambisi pribadi Jokowi dan bukan merupakan keputusan rakyat.
Dimana Jussuf Kalla sebagai wakil presiden saat itu tidak mengetaui adanya wacana pembangunan IKN.
"IKN itu adalah ambisi dia sendiri itu bahkan pak Pak Jusuf kalla sebagai wakil presiden tidak tahu bahwa ada keputusan untuk memindahkan ibu kota" jelasnya lagi.
Selain tidak mengetahui keputusan pembangunan IKN, ternyata JK juga tidak tau alasan perpindahan ibu kota.
"Enggak tahu. Tiba-tiba saja pindah, tidak ada kesempatan untuk buat dialog atau diskusi," ujar Jusuf Kalla dikutip dari program Gaspol di kanal YouTube, (23/1/2024).
JK juga menyebutkan tidak ada satupun penelitian terkait rencana tersebut.
"Saya waktu itu memang masih di pemerintahan, tidak pernah ada studi yang lengkap dengan penelitian, di mana pindahnya. Mestinya kan butuh penelitian bagaimana airnya," tambah mantan wakil presiden tersebut seperti dikutip dari ayoindonesia
Jokowi Bantah IKN Proyek Presiden: Keputusan Seluruh Rakyat!
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Kalimantan Timur bukan proyek pribadinya.
Ia mengatakan pemindahan IKN sudah dengan izin DPR RI dan disetujui mayoritas fraksi partai.
"Jangan ada sebuah kekeliruan persepsi bahwa ini adalah proyeknya Presiden Jokowi, bukan. Itu sudah melalui tahapan-tahapan yang baik dalam kita berbangsa dan bernegara," kata Jokowi saat membuka Rakornas Baznas tahun 2024 di Istana Negara IKN, Rabu (25/9).
Menurut Jokowi, ia hanya mengeksekusi rencana yang sudah ada sejak lama. Ia menuturkan keinginan pindah ibu kota negara sudah pernah disampaikan Presiden ke-1 RI Sukarno dan Presiden ke-2 RI Soeharto.
Ia pun menjelaskan pemindahan ibu kota dilakukan sesuai tahapan, mulai dari mengajukan UU IKN hingga akhirnya disahkan dalam rapat paripurna DPR.
"Jadi ini bukan keputusan Presiden saja. Tetapi juga keputusan seluruh rakyat Indonesia yang diwakili oleh seluruh anggota DPR yang ada di Jakarta," ucapnya.
Jokowi kemudian menceritakan salah satu alasan ia ingin segera mengeksekusi pemindahan ibu kota.
Ia bercerita kerap merasa inferior jika ada tamu asing yang datang ke Istana Negara di Jakarta atau Bogor.
Ia bingung harus merespons apa jika Istana Negara dipuji. Padahal, Istana yang ada merupakan warisan kolonial.
"Kadang-kadang kita merasa Inferior gitu. Waduh ini Istana simbol negara tapi bikinan kolonial," kata dia.
UU IKN disahkan pada 2022. Bertalian dengan itu, pemerintah sudah mengesahkan UU Daerah Khusus Jakarta (DKJ) sebagai konsekuensi perubahan status Jakarta usai tak lagi jadi ibu kota.
Namun, sampai saat ini Jokowi belum juga meneken keputusan presiden terkait pemindahan ibu kota. Menurutnya, keppres tersebut bisa diteken presiden mendatang. ***
![[BREAKING NEWS] Staf Gibran Gusur Jemaah Lain di Masjid Demi Wapres Salat di Saf Depan, Buya Yahya: Haram!](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_si80yzlwbRrIjRZG0_Q2hKe6FlOp9OTebfbCNYHHRvy18e09FyGpkDaiO6SFcbXzm7ZwmEVQruXtIDd6dmsgrfgB7LkU0n3zn8_J1i50_pQbYv_BGVGd6qFq_095FeUOo2WhJOpzx404Wkz-IfwbKuzKP_P_chfvfvW-rM_6hjvAh4UoBJxzN7n870eFmMQz_jVzZREtyJmilSCQ=w680)
