Demo mahasiswa di depan Balai Kota Semarang pada Senin, 26 Agustus 2024 berujung ricuh.
Polisi pun akhirnya menembakkan gas air mata kepada para demonstran yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar STM itu.
Namun, tembakan gas air mata itu rupanya merembet ke pemukiman warga.
Alhasil, sejumlah anak-anak TPQ yang sedang mengaji turut menjadi korban gas yang menyebabkan iritasi pada mata itu.
Dilihat dari unggahan akun X @aingriwehuy, tampak anak-anak TPQ di masjid yang diduga merasakan kepedihan pada bagian mata.
Beberapa orang dewasa yang berada di lokasi itu tampak membantu mengoleskan pasta gigi ke bagian bawah mata mereka.
Hingga artikel ini tayang, belum diketahui bagaimana nasib terkini anak-anak yang terjebak di dalam masjid dalam kondisi mata iritasi itu. (*)