Ahok Nilai Perpindahan Ibu Kota Tak Jadi Masalah, tapi Ingatkan Nasib Jakarta: 'Jangan Tenggelam'

Pewarta Online Juli 05, 2024 0

Eks Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) percaya Jakarta tak akan bermasalah meski ibu kota Indonesia pindah ke IKN Nusantara.

Hal ini disampaikannya saat menjadi bintang tamu di Mata Najwa yang ditayangkan oleh Najwa Shihab dalam channel Youtubenya.

Mulanya, eks Komisaris Utama PT Pertamina ini ditanya soal IKN apakah akan sukses atau tidak.

Kemudian pertanyaan berlanjut dengan pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke IKN Nusantara.

"Gak akan ada masalah. Sama tetap jadi ibukota, orang pintar banyak di Jakarta, orang kaya di sini, bangunan begitu banyak," katanya dikutip Jumat (5/7/2024).

Meski infrastruktur di Jakarta di puji, Ahok tetap mengingatkan nasib Jakarta ke depan.

Ia mengingatkan agar Jakarta dijaga ditengah isu tenggelamnya gegara penurunah permukaan tanah. Bahkan, dirinya menyinggung soal cara Belanda.

"Yang penting Jakarta dijaga jangan tenggelam, karena kita terus turun kan. Nah mau gak mau kita harus contoh cara Belanda. Bagaimana cara nutup, termasuk Pulau reklamasi segala macam," lanjutnya.

Berangkat dari hal ini, Ahok percaya Jakarta ke depannya akan makin bagus dan menjadi kota yang mahal. Sehingga ia menyinggung pemerintah untuk membantu rakyatnya.

Sebagai informasi, dilansir dari Kompas.com, status ibu kota negara akan tetap melekat pada Jakarta sebelum Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan keputusan presiden (Keppres) pemindahan ibu kota ke Kalimantan.

Menurut Stafsus Presiden Bidang hukum, Dini Purwono, ketentuan ini sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2023 tentang Perubahan atas UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (UU IKN).

"Berdasarkan Pasal 39 UU IKN, DKI Jakarta tetap sebagai ibu kota negara sampai dengan terbitnya keppres pemindahan IKN ke Nusantara," ucap Dini.