Ketum Golkar Airlangga Hartarto berpandangan tidak masalah jika ada pengaruh Presiden Jokowi di Pilkada 2024. Dia mengatakan, setiap pemerintahan memiliki pengaruh.
Hal itu dikatakan Airlangga saat merespons survei Litbang Kompas yang menyatakan 54,3 persen responden akan memilih calon yang memiliki kedekatan dengan Jokowi. Juga pengaruh Jokowi terhadap Golkar di Pilkada.
“Ya, semua pemimpin punya pengaruh, apalagi Presiden,” kata Airlangga di Hotel Mulia, Senayan, Sabtu (22/6).
Menko Perekonomian itu mengatakan, pemerintah memang akan terlibat dalam pelaksanaan pemilu. Sebab, pemerintah yang menyiapkan anggaran untuk pelaksanaan pesta demokrasi.
"Ya, tentu pemerintah selalu punya pengaruh. Karena tentu pemerintah, kan, kita berharap infrastruktur selalu disiapkan oleh pemerintah, apakah anggaran pemilu oleh pemerintah, apakah keamanan dan yang lain," tutup dia.
Dalam survei Litbang Kompas terkait keterkaitan pemilihan calon di Pilkada 2024 dengan Presiden Jokowi, sebanyak 54,3 persen masyarakat mempertimbangkan calon yang memiliki hubungan dengan dengan Jokowi.
Sementara, 32,9 persen menyatakan tak akan mempertimbangkan kedekatan calon kepala daerah dengan Jokowi. Dan 12,7 responden memilih tidak menjawab.
Survei dilakukan pada 27 Mei hingga 2 Juni 2024 melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 1200 responden yang dipilih secara acak. Tingkat kepercayaan hasil survei 95 persen dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen.