Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Rocky Gerung Kritik DPR terkait RUU Penyiaran yang Larang Jurnalisme Investigasi Berbahaya Bagi Demokrasi

 

Pengamat politik Rocky Gerung kembali melontarkan kritik tajam terhadap DPR yang tengah membahas RUU Penyiaran.

Menurut Rocky Gerung salah satu poin yang paling kontroversial adalah larangan terhadap jurnalisme investigasi.

Rocky Gerung menilai ini bisa membungkam kebebasan pers dan melemahkan demokrasi di Indonesia.

Rocky Gerung mengungkapkan kekhawatirannya atas kondisi akademis dan politik di tanah air.

Dia menyampaikan bahwa masyarakat sipil dan kalangan akademisi menuntut pemerintah mendatang yang kemungkinan dipimpin oleh Prabowo Subianto untuk melakukan langkah-langkah radikal guna memperbaiki indeks demokrasi.

"Larangan jurnalisme investigasi dalam RUU Penyiaran ini sangat berbahaya," ujar Rocky Gerung yang dikutip dari youtube pribadinya.

Namun, fokus utama Rocky Gerung adalah RUU Penyiaran yang sedang dibahas DPR.

Ia mengkritik keras larangan jurnalisme investigasi dalam RUU tersebut, yang dianggapnya akan menghambat proses penegakan hukum dan mengurangi transparansi.

"Jurnalisme investigasi justru membantu penegakan hukum, seperti yang terjadi pada skandal Watergate atau skandal penyadapan Pegasus," tegas Rocky Gerung.

Rocky Gerung menekankan bahwa jurnalisme investigasi merupakan bagian penting dari fungsi pengawasan publik terhadap pemerintah dan DPR.

Menurutnya, pers harus diberi kebebasan untuk mengawasi dan mengkritisi kekuasaan agar demokrasi dapat berjalan dengan baik.

Rocky Gerung menegaskan "Pers itu dianggap sebagai pilar keempat demokrasi."

"Fungsi pers adalah mengawasi dan meneliti supaya publik terinformasi secara real-time," tambah Rocky Gerung.

Dia juga menyarankan agar Prabowo dan Gerindra menolak RUU tersebut untuk menjaga kredibilitas dan legitimasi pemerintahan yang akan datang.

Rocky Gerung percaya bahwa melindungi kebebasan pers adalah langkah penting untuk memperbaiki indeks demokrasi Indonesia yang saat ini sedang menurun.

Rocky Gerung menegaskan "Prabowo dan Gerindra harus menolak RUU yang mengganggu kebebasan pers."

RUU Penyiaran yang tengah digodok DPR ini memang menuai banyak kontroversi.

Larangan terhadap jurnalisme investigasi dinilai banyak pihak sebagai upaya untuk membungkam kritik dan mengontrol informasi yang beredar di masyarakat.

Dengan kritik yang tajam dan argumentasi yang kuat, Rocky Gerung berharap DPR dan pemerintah mendatang akan mendengarkan suara masyarakat.

Selain itu mempertimbangkan kembali RUU Penyiaran yang kontroversial ini demi masa depan demokrasi Indonesia.***

Sumber Berita / Artikel Asli : bisnisbandung

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved