Kabar bahwa Presiden Jokowi mungkin merestui pencalonan Heru Budi Hartono dalam Pilkada DKI telah mencuat.
Namun, hal ini tidak mengubah sikap Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Heru Budi Hartono tetap enggan memberikan jawaban pasti akan ikut serta dalam pemilihan tersebut.
Sebelumnya beredar kabar kemungkinan besar Presiden Jokowi akan memberikan restu untuk pencalonannya di Pilkada DKI.
Meski begitu Heru Budi Hartono masih menahan diri untuk memberikan jawaban pasti apakah akan ikut serta dalam kontestasi politik tersebut.
"Ada banyak calon gubernur DKI yang lebih baik dan lebih pantas untuk memimpin Jakarta selama 5 tahun ke depan," tegas Heru Budi Hartono.
Pernyataan Heru Budi Hartono menggambarkan kehati-hatian dan kesadaran akan pentingnya pemilihan pemimpin yang terbaik untuk ibu kota.
Selain itu, statusnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi pertimbangan serius bagi Heru Budi Hartono.
Heru Budi Hartono menyadari bahwa jika terjun dalam arena Pilkada DKI akan ada proses panjang yang harus dijalani yang tentunya tidak dapat dianggap enteng.
Selain itu Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono didoakan oleh warga RW07 Kelurahan Rawati Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan untuk menjadi gubernur definitif.
Meski demikian Heru Budi Hartono menanggapinya dengan candaan yang cerdas.
Hak itu terjadi saat Heru Budi Hartono mengunjungi lokasi pembebasan lahan milik warga di bantaran Kali Ciliwung.
Guyonannya memunculkan tawa di antara warga yang memang tengah menantikan langkah-langkah politiknya.
"Ya ini jalannya juga naik ke atas," ujar Budi Hartono.
Meski langkah-langkah politik Heru Budi Hartono terkesan meragukan tetPI masih menjadi bahan pembicaraan yang menarik.***
