Membangun sebuah negara memerlukan investasi yang besar. Salah satu opsi yang umum digunakan adalah melalui pengambilan pinjaman alias utang.
Meskipun terdengar kontroversial, utang dapat menjadi strategi yang efektif untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur yang diperlukan.
Menurut Jurubicara Timnas Amin, Angga Putra Fidrian, jika Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar terpilih menjadi presiden dan wakil presiden 2024 maka akan mengevaluasi kebijakan utang negara.
"Kalau pun harus berutang itu harus digunakan untuk hal yang produktif, yang memberikan return ke ekonomi," kata Angga saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/12).
Dia melanjutkan, pemerintah seharusnya mengoptimalkan pinjaman utang untuk pemerataan pembangunan dan bukan hanya terfokus pada satu daerah yang justru bisa menimbulkan ketimpangan baru.
"Jangan demi pertumbuhan ekonomi 7-8 persen tapi jor-joran mengambil utang dan yang merasakan hanya kelompok tertentu. Mungkin nggak perlu utang banyak tapi pembangunan merata," pungkasnya.
Sumber Berita / Artikel Asli : rmol
