Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut putranya, Prananda Surya Paloh, belum pantas menjadi calon wakil presiden (cawapres).
Sebab, Surya menyebut Prananda masih memerlukan proses dan pengalaman untuk menjadi matang.
Pernyataan itu disampaikan saat menyampaikan pidato pada perayaan hari ulang tahun ke-12 Partai NasDem.
"Saya berharap harus terus berproses yang akan dan harus dia lakukan dengan mengakibatkan dia akan jauh lebih mapan mengayomi proses jatuh bangun membuat dirinya tegar. Bagaikan anak elang yang terbang hebat nanti," kata Surya Paloh di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11/2023).
Menurutnya, orangtua seharusnya mendidik anak sampai mapan dengan proses yang dilalui.
Untuk itu, dia menjelaskan bila Prananda ingin menjadi calon wakil presiden, Surya Paloh akan meminta putranya untuk menunggu.
Bahkan bila Prananda memiliki kesempatan untuk menjadi calon wakil presiden, Surya menyebut putranya itu belum pantas.
"Saya berpikir dalam hati saya pantes nggak dia jadi calon wapres, walaupun saya punya kesempatan mencalonkan dia. Tapi saya pikir ini pantas atau tidak," kata Surya Paloh.
Sebelumnya diberitakan, Partai NasDem merayakan hari ulang tahun ke-12 di Kantor DPP Partai NasDem hari ini.
Selain dihadiri para petinggi dan kader partai, acara ini juga dihadiri Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar selaku pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden yang diusung Partai NasDem untuk Pilpres 2024.
Sebagaimana diketahui bersama, anak Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka maju dalam Pilpres 2024 berpasangan dengan Prabowo Subianto.
Majunya Gibran sendiri terjadi di tengah polemik putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengesahkan syarat aturan mengenai batas minimal usia, yakni berusia 40 tahun atau berpengalaman sebagai penyelenggara pemerintahan.