Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kisah Relawan MER-C dan Jenazah Yang Wangi di Gaza

 Kisah Relawan MER-C dan Jenazah Yang Wangi di Gaza

Seorang relawan MER-C (Medical Emergency Rescue Committee) Indonesia di Palestina, bernama Fikri Rofiul Haq menceritakan kisahnya saat bertemu jenazah syahid yang mengeluarkan aroma wangi dari tubuhnya.

Fikri mengaku hal ini merupakan pengalaman pertamanya untuk mengurus ikut jenazah korban genosida di Gaza, Palestina.

“Aku baru pertama kali megang jenazah yang meninggal syahid, dan selama ini kan kami tim MER-C hanya mendokumentasikan, tidak pernah memegang atau membawa jenazah secara langsung” dikutip dari video yang beredar.

Fikri membagikan pengalaman menakjubkan tersebut melalui video yang diunggah di akun media sosial X @mercindonesia , Sabtu (4/11).

“Selama ini kan banyak orang yang, 'masyaallah, jenazahnya wangi – jenazahnya wangi' dan ini bener-bener baru pertama kali seumur hidup aku (menyaksikan langsung jenazah wangi)”

Fikri pun menjelaskan bahwa jenazah yang ditemuinya dalam kondisi kering, tidak basah atau lembab sama sekali yang biasanya akan menyebabkan pembusukan.

Jenazah tersebut awalnya didirikan di trotoar jalan, menjadi salah satu korban serangan udara Israel. Lalu diangkut ke meja di dalam posko untuk diurus, saat itulah tiba-tiba ada semerbak wangi yang menyeruak memenuhi ruangan.

Untuk memastikannya, Fikri mencium tangannya sendiri yang tidak mengandung wangi apapun. Lalu saat menyentuh jenazahnya, dia kembali mencium tangannya dan merasakan bahwa memang jenazah syahid tersebut sangat wangi.

“Jadi beberapa kali aku cium tangan aku, 'ga ada nih. Ga ada bau apa-apa di tangan'. Terus pas ketika kita akhirnya memberanikan diri untuk memegang jenazah itu, dan gimana yah, bener-bener kaya kita lagi di olesin parfum. Itu tetap seperti itu.” mengungkapkannya.

Dalam video yang dibagikan, tampak pula beberapa orang yang mengelilingi jenazah untuk mengurus juga mencoba menyentuh jenazah sendiri dan merasakan bahwa jenazah tersebut memanglah wangi.

Menggambarkannya, jenazah yang wangi tersebut masih berusia sangat belia, merupakan seorang pemuda berumur 16 tahun yang bernama Mustofa.

“Namanya Mustofa, umur 16 tahun. Saya baru saja memegang jenazah beliau dan masyaallah sekali wangi yang keluar dari tubuh seorang syuhada'. Keluarnya tidak henti-hentinya,” jelas Fikri saat menyebutkan identitas jenazah.

Fikri juga bercerita, bahwa bukan dirinya saja yang menyaksikan wangi luar biasa dari jenazah korban. Sejak tadi sudah banyak sekali orang yang ikut menciumi sang jenazah namun wanginya tidak habis-habis.

“Ini menggambarkan bahwa mereka benar-benar pilihan Allah, yang insyaallah akan dimasukkan ke dalam surga-Nya,” lanjutnya.

Postingan video berisi kisah Fikri tersebut menuai decak kagum para netizen. Banyak yang berkomentar mendoakan para korban syahid di Gaza, serta dukungan untuk para relawan yang saat ini berada di Gaza.

Beberapa relawan MER-C sendiri memang memutuskan untuk tetap tinggal di Gaza untuk membantu suplai kebutuhan dan tenaga medis di rumah sakit Indonesia di Gaza.

Hal tersebut juga telah disampaikan kepada para lawan yang menyuarakan pernyataannya untuk memilih tetap tinggal sambil meminta doa agar keadaan terus membaik. 


Sumber Berita / Artikel Asli : Kumparan


Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.net | All Right Reserved