Jackie Chan telah berkarier sebagai aktor laga selama enam dekade sejak tahun 60-an. Lewat 150 film yang dibintanginya, aktor asal Hong Kong ini mampu mengumpulkan kekayaan bersih senilai USD 400 juta atau sekitar Rp 6,08 triliun hingga 2023.
Melansir Republic World, Jackie Chan mengungkapkan tak akan mendaftarkan kedua anaknya, Etta Ng Chok Lam dan Jaycee Chan, sebagai penerima warisan dari kekayaan yang dia hasilkan.
Pemeran Rush Hour itu justru menyebut akan memberikan seluruh harta yang dia milik untuk amal setelah ia meninggal dunia.
Dia menilai anak-anaknya mampu menghasilkan uang sendiri tanpa harus bergantung dengan kekayaan yang dihasilkan Jackie. Sehingga, ia ingin anaknya belajar mandiri agar bekerja keras menghasilkan uang sendiri.
"Jika dia mampu, dia dapat menghasilkan uangnya sendiri. Jika tidak, maka dia hanya akan menyia-nyiakan uangku," kata Jackie Chan dalam sebuah wawancara, dikutip Selasa (11/7).
Dalam otobiografinya Never Grown Up, aktor laga itu bercerita bahwa ia tak pernah membelikan tiket pesawat kelas bisnis untuk anak-anaknya. Bahkan, Jackie Chan selalu memastikan sang anak duduk di ekonomi.
Menurut laporan Forbes, Jackie Chan telah menghasilkan pendapatan sebesar USD 2,6 miliar Rp 39 miliar di setiap film yang ia perankan. Jackie Chan baru-baru ini membeli sebuah vila di Baverly Hills senilai USD 3,3 juta atau sektar Rp 50 miliar.
